Kajen, detiksatu.news
Slogan Jalan Halus Rejeki Mulus tidak berlaku bagi masyarakat desa Notogiwang, khususnya warga desa dukuh Rowadi, pasalnya jalan Kabupaten yang terletak di dukuh Rowadi desa Notogiwang tersebut yang menghubungkan Kecamatan Paninggaran dan Kecamatan Kandangserang.
Sejak di SKkan menjadi jalan Kabupaten pada tahun 2016 sampai sekarang belum tersentuh pembangunan dari Pemerintah Kabupaten, padahal kondisi jalan rusak parah alias Bodol, Jalan Bodol Rejeki Ambrol.
Salah satu warga yang enggan disebut namanya melalui WA kepada detiksatu.news mengatakan jalan yang rusak ini lokasinya di depan pemukiman warga sepanjang 2 km dan lebar 3 meter.
Warga berharap agar Pemerintah Kabupaten Pekalongan melalui Dinas DPU TARU untuk segera membangun jalan yang rusak parah alias sudah lama bodol jalan tersebut.
" Jalan ini satu-satunya aset buat anak ke sekolah, pelayanan kesehatan, pelayanan umum dan lainnya sangat sulit dan susah untuk dilalui apalagi kalau pas musim hujan karena rusak parah/bodok
", jelas warga tersebut.
Sementara itu Plh Bidang Bina Marga Wawan Hudiyanto ketika dikonfirmasi di kantor DPU TARU kepada detiksatu.news mengatakan bahwa untuk pembangunan jalan harus berkelanjutan artinya pada pembangunan jalan 2024 kemarin baru sampai sebagian jalan kabupaten di desa Domyang.
Lebih lanjut Wawan Hudiyanto menjelaskan bahwa untuk tahun 2025 ini karena anggaran untuk pembangunan jalan kecil, sehingga untuk desa Notogiwang belum ada alokasi pembangunan jalan.
( LELES S.M )