Menanggapi opini pemberitaan yang menyebutkan pengungsi di Batangtoru mengalami kekurangan perhatian dan bantuan, Komando Distrik Militer (Kodim) 0212/Tapanuli Selatan menegaskan bahwa TNI selalu hadir dan tidak pernah meninggalkan masyarakat yang terdampak bencana.
Komandan Kodim 0212/Tapsel, Letkol Arh Delli Yudha Adi Nurcahyo, menyampaikan bahwa sejak awal bencana banjir melanda wilayah Batangtoru, jajaran Kodim bersama unsur terkait telah berada di lokasi pengungsian dan posko bencana selama 21 hari penuh, mendampingi serta membantu para pengungsi.
“Kodim 0212/Tapsel ada dan selalu siap untuk korban bencana di pengungsian. Kami selalu bersama saudara-saudara kami dan tidak akan meninggalkan mereka,” tegas Dandim.
Dandim menjelaskan, personel TNI tidak hanya membantu evakuasi warga terdampak banjir, tetapi juga aktif dalam pendirian dan penjagaan posko pengungsian, pendistribusian bantuan logistik, pengamanan wilayah, serta pendampingan warga di lokasi terdampak.
Terkait keluhan sebagian pengungsi yang mulai mengalami gangguan kesehatan seperti batuk, pilek, dan demam akibat cuaca serta kondisi pengungsian, Kodim 0212/Tapsel telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah, tenaga kesehatan, dan instansi terkait untuk memastikan penanganan medis terus berjalan.
“Kami memahami kondisi para pengungsi yang sudah cukup lama berada di posko. Untuk itu, Kodim terus mendorong penyaluran bantuan tambahan seperti selimut, pakaian layak pakai, serta obat-obatan agar tepat sasaran dan segera diterima masyarakat,” ujar Letkol Delli.
Ia juga menegaskan bahwa TNI selalu bersikap terbuka terhadap kritik dan masukan dari masyarakat, namun berharap informasi yang disampaikan ke publik berimbang dan tidak menimbulkan kesan seolah-olah aparat meninggalkan warga di tengah bencana.
“TNI hadir untuk rakyat. Dalam kondisi apa pun, terutama saat bencana, pengabdian kami adalah memastikan masyarakat merasa aman, diperhatikan, dan tidak sendirian,” tutupnya.
Kodim 0212/Tapsel memastikan akan terus siaga hingga seluruh pengungsi dapat kembali ke rumah masing-masing dan kondisi pascabencana benar-benar pulih.
( Tega Kurnia )